1. Pengecekan Bagian Luar Mobil
Sebelum menggunakan mobil cek kondisi sekeliling bodi, pastikan
semua dalam kondisi baik dan layak jalan.
a. Pengecekan Ban
Cek tekanan angin dan kondisi ban mobil (termasuk ban cadangan) minimal
seminggu sekali sebelum mobil digunakan. Periksa tekanan angin dengan
menggunakan Tire Presure Gauge, dan pastikan tekanan sesuai dengan standar. Untuk
memeriksa ketebalan ban, gunakan Trade Wear Indicator, yaitu berupa tanda
segitiga pada dinding ban dan tonjolan pada telapak ban. Jika kembangan ban
sudah rata dengan tonjolan tersebut, maka gantilah segera ban Anda.
b. Pengecekan Mesin
Lakukan pengecekan ruang mesin minimal seminggu sekali pada bagian oli mesin,
oli rem, air radiator dan air aki. Pastikan ketinggian oli ataupun air berada
di bawah garis maksimal. Selanjutnya cek juga karet-karet selang dan tali
kipas. Pastikan semua masih lentur dan tidak ada retakan.
2.
Pengecekan
Dalam Mobil
Saat memasuki kabin mobil hal penting yang perlu di cek adalah
kondisi karet pedal kopling, rem dan gas. Semuanya harus terpasang dengan baik
dan tidak tipis.
Lalu, cek juga rem
tangan mobil, terutama tuas dan penguncinya. Semuanya harus dalam kondisi dan
berfungsi dengan baik.
a.
Posisi
Duduk
Ada 3 hal penting yang
akan kita dapatkan apabila posisi duduk kita sudah tepat, yaitu:
1)
Komunikasi
Mudah berkomunikasi dengan pengendara lain dan memantau situasi
di luar mobil.
2)
Kenyamanan
Tidak mudah lelah dan selalu sigap meski mengemudi jarak jauh.
3)
Kontrol
Mudah merasakan gejala awal ketika mobil mulai
kehilangan keseimbangan. Sehingga bisa segera mengantisipasinya. Untuk
mendapatkan posisi duduk yang tepat ikuti prosedur dalam hal:
4)
Sabuk
Pengaman
Gunakan selalu Sabuk Pengaman sebagai
perlengkapan pelindung keselamatan utama. Pastikan terdengar suara KLIK!, saat
memasangnya. Penggunaan sabuk pengaman yang tepat, harus melewati tulang bahu
dan pinggul. Gunakan pengatur ketinggian sabuk pengaman agar memudahkan mendapatkan
posisi duduk yang tepat.
5)
Jarak
Kursi
Atur jarak kursi sehingga kamu mudah mengoperasikan pedal gas, rem dan kopling.
a)
Sandaran
Kursi
Posisi sandaran kursi harus nyaman, tidak terlalu tegak namun tidak terlalu
landai.
b)
Jarak
Tubuh & Kemudi
Jarak ideal tubuh dengan kemudi yaitu sekitar 25cm. Cara
mengukurnya, letakkan kedua pergelangan tangan Anda pada jam 12. Kemudian atur
sandaran kursi.
c)
Posisi
Penahan Kepala
Tempatkan sandaran kepala sejajar dengan tinggi kepala.
d)
Ketinggian
Kemudi
Sesuaikan ketinggian kemudi sampai merasa nyaman untuk mengemudi.
Setelah Duduk Dengan
Nyaman, Lakukan Pengecekan Berikut Ini:
·
Pengecekan Instrumen Dashboard
Cek semua indikator di dashboard ketika kunci dalam posisi ON. Untuk kendaraan
yang dilengkapi dengan ABS dan SRS Airbag, pastikan saat menyalakan mobil
indikator tersebut mati.
·
Pengaturan
Kaca Spion
Atur semua posisi kaca spion supaya memudahkan memantau situasi di luar mobil.
·
Pengecekan
Lampu-lampu
Pastikan semua lampu-lampu berfungsi dengan baik.
1.
Olah
Kemudi
Posisi dasar tangan yang paling tepat saat mengemudi yaitu
tangan kiri di posisi jam 9 dan tangan kanan di posisi jam 3. Posisi ibu jari
harus tegak di atas setir dan tidak masuk ke lingkaran setir.
Hindari kebiasaan
mengemudi dengan satu tangan, telapak tangan dan mengemudi dengan jari yang
masuk ke lingkar setir. Selain mudah kehilangan kendali saat mengemudikan
mobil, Anda juga terancam bahaya cedera bahkan kematian.
Ada 2 Teknik
olah kemudi yang tepat yaitu sebagai berikut:
·
Tarik-Dorong
Merupakan teknik olah kemudi yang paling dasar dan aman
digunakan di berbagai situasi, baik mengemudi pada kecepatan rendah ataupun
tinggi.
·
Silang
Teknik ini dapat digunakan saat kecepatan rendah tapi
membutuhkan radius putar yang cukup luas, seperti saat parkir atau berbalik
arah.
2. Teknik Pengereman
Salah satu fitur yang
berkaitan dengan teknik pengereman adalah Anti Lock Brake System (ABS), Electronic
Force Brake Distribution (EBD) dan Brake Assist (BA).
ABS berfungsi agar ban tidak terkunci saat
terjadi pengereman.
Caranya injak sekuat tenaga pedal rem sambil arahkan mobil ke tempat yang lebih
aman.
EBD berfungsi mendistribusikan daya
pengereman ke setiap roda sesuai beban kendaraan. Mekanisme ini bekerja bersama
ABS dan sangat bermanfaat ketika mengerem pada jalan menikung.
Sementara itu, BA berguna
untuk menambah daya pengereman saat mengerem mendadak. Mekanisme ini bekerja
berdasarkan kecepatan menginjak pedal rem pada kondisi darurat. Sehingga dengan
sedikit injakan tapi cepat, mobil dapat berhenti dengan cepat.
1. Scanning
Ketika sedang
mengendarai mobil, perlu memperhatikan semua pengguna jalan atau kondisi jalan
sekitar, misalnya motor, mobil, rambu-rambu, pejalan kaki ataupun objek-objek
penting lainnya yang dapat mempengaruhi kesigapan saat mengemudi.
2. Blind Spot
Blind Spot adalah area yang tidak terlihat secara
langsung oleh kaca spion tengah, kanan ataupun kiri. Dengan keterbatasan ini,
perlu membiasakan diri untuk melakukan Shoulder Check yaitu
dengan menoleh sesaat ke kiri atau kanan sesuai arah belok Anda.
3. Safe Following Distance
Ketika sedang
mengendarai mobil, jaga jarak aman ideal mobil dengan mobil di depan yaitu
sekitar 3 detik. Caranya:
Temukan patokan yang
cukup besar dan tidak bergerak di sepanjang jalan.
Kemudian saat mobil lain di depan melintasi patokan tersebut, hitung dengan
angka ‘1000 dan 1, 1000 dan 2, 1000 dan 3’.
Pastikan mobil melewati patokan yang sama pada akhir hitungan. Jika sudah
tepat, maka Anda telah memenuhi jarak aman ideal.
4. Safe Stopping Distance
Saat menghentikan
mobil, pastikan jarak mobil cukup memadai sehingga bisa melihat kedua ban
belakang mobil yang berada di depan. Hal ini agar memudahkan saat terjadi
kondisi yang memaksa Anda harus keluar dari antrian kendaraan.
5. Parkir
6.
Untuk memudahkan saat
parkir, perlu memahami dan menggunakan patokan-patokan yang ada pada mobil.
Seperti terlihat pada gambar berikut:
Tips Efisiensi Bahan
Bakar Saat Mengemudi:
·
Pastikan kondisi mesin
selalu prima.
·
Jaga putaran mesin
tetap rendah.
·
Hindari akselerasi dan
pengereman berlebihan.
·
Gunakan pengereman
dengan mesin.
·
Tekanan udara ban
selalu normal.
·
Gunakan SPBU yang
kredibel dan akurat.
·
Matikan AC jika tidak
diperlukan.
Ditulis oleh Tutor Mengemudi
LKP BINA GENERASI Kebumen